Menu

Mode Gelap
Jelang Munas BMI, Nama Romi Syah Putra Menguat Arah Politik Muda Demokrat Ditentukan di Sini Aroma Tak Sedap Tambang Ilegal di Jambi: Oknum Perwira Polda Diduga Jadi Beking BMI Siap Gelar Munas Perdana: Bursa Calon Ketum Memanas, Siapa yang Bakal Jadi Panglima Pasukan Muda Demokrat? Misteri Kematian Diplomat Muda di Menteng: Kepala Terlilit Lakban, CCTV Ungkap Detik-detik Terakhirnya Sidang Kasus Esemka: Penggugat Minta Pabrik Dicek, PT SMK Tegas Menolak Tom Lembong Curhat di Persidangan: “Saya Dijebak Gara-gara Dukung Anies!”

News

Gara-Gara Siulan, Guru di Demak Naik Meja lalu Tendang Kepala Siswa: Ini Kronologinya

badge-check


					guru berinisial DM (58) tampak naik ke atas meja lalu menendang kepala siswa berinisial GAM (13), siswa kelas VII, sebanyak dua kali.(Foto:Praba/istimewa) Perbesar

guru berinisial DM (58) tampak naik ke atas meja lalu menendang kepala siswa berinisial GAM (13), siswa kelas VII, sebanyak dua kali.(Foto:Praba/istimewa)

PRABA INSIGHT – Kalau biasanya siswa yang deg-degan pas ujian, kali ini beda. Di sebuah SMP Negeri di Karangawen, Kabupaten Demak, gurunya yang justru naik tensi, naik emosi, dan akhirnya naik meja.

Lho? Naik meja? Iya betulan. Naik meja, lalu tendang murid. Dua kali. Ke kepala.

Yang viral bukan lagi hasil ujian, tapi video penendangannya.

Kronologi: Dari Siulan Misterius sampai Tendangan Dua Babak

Ceritanya dimulai di ruang ujian, Selasa pagi, 10 Juni 2025. Semua siswa sedang serius atau minimal berpura-pura serius.

Tiba-tiba terdengar siulan misterius. Bukan kode cinta, bukan pula tanda jawaban bocoran, tapi cukup bikin Pak Guru DM (58) naik darah.

Alih-alih menenangkan diri, beliau malah menyulut amarahnya sendiri.

Ia menghampiri GAM (13), siswa kelas VII, yang duduk paling dekat sumber suara. GAM bilang:

“Pak, itu dari luar kelas.”

Tapi entah kenapa, jawaban itu justru bikin Pak Guru semakin panas. Beliau naik ke atas meja, mengintip lewat ventilasi, nyari siapa tahu ada tukang cilok yang bersiul.

Nggak nemu siapa-siapa.

Balik turun.

Tanya lagi.

GAM tetap ngotot:

“Saya nggak bersiul, Pak.”

Lalu, Boom...Duzzt Tendangan pertama mendarat. Disusul tendangan kedua. Langsung ke kepala.

Video Viral, Polisi Gercep

Aksi ini direkam dan langsung meledak di media sosial. Netizen ngamuk. Dunia maya panas. Dunia nyata pun akhirnya bergerak.

Orang tua korban melapor ke polisi.

Dan kini kasus ditangani oleh Satreskrim Polres Demak.

“Pelaku mengakui perbuatannya dan siap bertanggung jawab,” kata AKP Kuseni, Kasatreskrim Polres Demak, Rabu (11/6/2025).

Polisi menegaskan, proses hukum akan berjalan secara objektif dan profesional. Keluarga korban juga diberikan opsi: mau lanjut ke ranah pidana atau cukup damai-damaian sambil minum teh manis.

Dinas Pendidikan Turun Gunung (Akhirnya)

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Demak, Haris Wahyudi Ridwan, nggak tinggal diam.

Ia membenarkan adanya insiden, dan langsung menurunkan tim klarifikasi ke sekolah.

“Saya belum bisa kasih penjelasan. Tim kami masih kerja,” ujarnya singkat, padat, dan agak standar.

Tapi beliau menegaskan:

“Akan kami tindaklanjuti secara administrasi.”

Ya, semoga bukan cuma “administrasi menguap” seperti biasanya.

 

Penulis : Andi Ramadhan| Editor :Ivan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Aroma Tak Sedap Tambang Ilegal di Jambi: Oknum Perwira Polda Diduga Jadi Beking

11 Juli 2025 - 07:51 WIB

Misteri Kematian Diplomat Muda di Menteng: Kepala Terlilit Lakban, CCTV Ungkap Detik-detik Terakhirnya

11 Juli 2025 - 05:51 WIB

Sidang Kasus Esemka: Penggugat Minta Pabrik Dicek, PT SMK Tegas Menolak

10 Juli 2025 - 11:11 WIB

Tom Lembong Curhat di Persidangan: “Saya Dijebak Gara-gara Dukung Anies!”

10 Juli 2025 - 01:04 WIB

Roy Suryo Ngaku Ijazah Jokowi 99,9 Persen Palsu: Dari Error Level Analysis Sampai Ngulik Foto Pakai Face Recognition

9 Juli 2025 - 10:47 WIB

Trending di News