PRABA INSIGHT – Kalau kamu kira dunia ini lagi tenang-tenang aja, berarti kamu belum baca berita terbaru dari Timur Tengah. Amerika Serikat baru aja nge-bom tiga fasilitas nuklir utama Iran. Dan seperti yang bisa ditebak dari sejarah panjang “jaga jarak, tapi tetap kepo” antara AS dan Iran, Iran langsung ngamuk. Bukan marah biasa, tapi marah level: “Yowes, perang sekalian!”
Pernyataan resmi keluar dari IRGC alias Korps Garda Revolusi Iran pada Minggu (22/6/2025): “Game over. This is war.” Ya, udah kayak trailer film Marvel, bedanya ini nyata dan yang meledak bukan CGI, tapi fasilitas nuklir beneran.
Dari Ketegangan Menjadi Letupan: Iran, Israel, dan AS Masuk Fase “Ngamuk Tanpa Babibu”
Konflik yang awalnya cuma adu mulut dan saling jitak drone ini mendadak naik kasta jadi perang terbuka. Bahkan seorang analis Timur Tengah sampai bilang, “Ini udah bukan sekadar serang-serangan iseng. Ini serius.” Kayak hubungan yang awalnya HTS terus tahu-tahu nikah karena kepergok.
Israel langsung naikkan status siaga ke level “dunia kiamat dikit lagi”. Semua acara dibatalkan: dari seminar hingga senam lansia. Sekolah diliburkan, kantor cuma buka kalau kerjaannya penting banget misalnya bikin kebijakan darurat atau nyimpen password rudal.
Fordow Dibombardir: AS Bawa ‘Bor Neraka’ Buat Bikin Lubang di Bumi Iran
Salah satu sasaran utama serangan AS adalah fasilitas nuklir Fordow. Ini bukan tempat sembarangan. Lokasinya disembunyikan di perut bumi dan cuma bisa dihancurkan pakai bom seberat 15.000 kilogram yang dijatuhkan dari pesawat siluman B-2. Namanya keren: GBU-57. Fungsinya lebih keren lagi: bikin lubang di tanah sampai 60 meter ke bawah, lalu… boom..
Seorang pejabat AS bilang, bom ini bisa dijatuhkan berkali-kali buat bikin efek bor. Bukan buat ngebor minyak, tapi ngebor bunker bawah tanah. Masalahnya, kabarnya bunker Fordow ada di kedalaman ratusan meter. Jadi, mungkin perlu “ngebor sambil ngaji”.
Trump Ikut Main: “Saya Butuh Dua Minggu Buat Putuskan…” Dua Hari Kemudian: Serang!”
Presiden AS Donald Trump awalnya bilang butuh waktu dua minggu buat mikir apakah AS bakal ikut nimbrung. Tapi kenyataan berkata lain. Baru dua hari, keputusan udah keluar. Secepat mood netizen Indonesia waktu nonton debat capres.
Trump sempat rapat sama tim keamanan nasional Sabtu malam. Setelah itu, entah dapat wahyu dari mana, langsung diumumkan: “Let’s go!”
Iran Sudah Bilang: Kalau Berani Nyentuh Kami, Siap-siap Dapat Balasan Setimpal
Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei, sebelumnya udah kasih sinyal: “Kalau AS ikut campur, itu keputusan paling goblok sedunia dan akan berakhir dengan kerugian fatal.” Dan benar saja, dua hari kemudian, omongan itu naik level jadi prophecy fulfilled.
Efek Domino Global: Dunia Nggak Butuh Lagi Drama Korea, Cukup Pantau Berita Timur Tengah
Kalau kamu masih mikir perang ini nggak bakal ngaruh ke kita, coba deh pikir ulang. Harga minyak bisa naik, jalur perdagangan bisa terganggu, dan siapa tahu, mendadak internetan jadi lebih mahal (karena kabel optik di bawah laut kena efeknya juga? Siapa tahu, namanya juga domino).
Satu hal yang pasti, Middle East Cinematic Universe ini kayaknya baru mulai. Dan kalau dunia nggak cepat-cepat ngasih jeda, episode selanjutnya bisa lebih gila dari semua musim “Game of Thrones” digabung jadi satu.
Penulis : Irfan