Menu

Mode Gelap
Roy Suryo Ngaku Ijazah Jokowi 99,9 Persen Palsu: Dari Error Level Analysis Sampai Ngulik Foto Pakai Face Recognition Ribuan Orang Kumpul di Ciracas: Munajat 1000 Doa, Santunan Rakyat, dan Hadiah Umrah Gratis dari Haidar Alwi Mau Kepoin Lokasi Orang Cuma Pakai Nomor HP? Nih Cara Paling Gampang Capek, Lihat Pemimpin Cuma Jago Webinar? Akademi SaDaya Hadir Bikin Pemimpin Sosial yang Mau Kerja, Bukan Cuma Ceramah Robi Syianturi Tembus 2 Jam 15 Menit, Pecahkan Rekor Asia Tenggara di Gold Coast Marathon Tarif Ojol Mandek Tiga Tahun, SePOI Desak DPR Segera Tuntaskan UU Transportasi Online

Ekonomi

Shell Cabut dari Bisnis SPBU Indonesia: Intip Harga Baru Bensinnya, Setelah Ganti Bos

badge-check


					foto Ilustrasi pom bensin Shell (foto:istimewa) Perbesar

foto Ilustrasi pom bensin Shell (foto:istimewa)

PRABA INSIGHT- PT Shell Indonesia mengalihkan kepemilikan seluruh bisnis Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Indonesia. Bisnis SPBU Shell saat ini menjadi milik perusahaan patungan baru yakni antara Citadel Pacific Limited dan Sefas Group.

Meski melepas bisnis SPBU-nya termasuk jaringan SPBU Shell serta kegiatan pasokan serta distribusi bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia, Shell masih mengelola bisnis pelumas di Tanah Air.

“Kegiatan operasional bisnis SPBU Shell akan tetap berlangsung seperti biasa. Setelah proses pengalihan kepemilikan ini selesai, merek Shell akan tetap berada di Indonesia, produk BBM akan dipasok melalui Shell dan pelanggan akan terus memiliki akses untuk menggunakan produk BBM berkualitas tinggi,” ujar Vice President Corporate Relations Shell Indonesia Susi Hutapea dalam keterangan resmi, dikutip Senin (2/6/2025).

Dalam website resmi Shell Indonesia, dibeberkan bahwa alasan pengalihan kepemilikan seluruh SPBU itu merupakan bagian dari strategi Shell untuk transformasi portofolio. “Dan sejalan dengan komitmen Capital Markets Day Shell,” terangnya.

Lebih lanjut, Susi menambahkan setelah proses pengalihan kepemilikan selesai, merek Shell akan tetap berada di Indonesia melalui perjanjian lisensi merek.

Shell menggunakan model lisensi merek untuk bisnis Mobility & Convenience di lebih dari 50 pasar di seluruh dunia sehingga para pelanggan akan terus memiliki akses untuk menggunakan produk BBM berkualitas tinggi.

Sebagaimana diketahui, sejumlah badan usaha penyedia BBM di SPBU RI kompak menurunkan harga produk BBM-nya mulai 1 Juni 2025, termasuk Shell Indonesia.

Harga BBM dengan produk Shell Super misalnya, pada periode Juni 2025 ini dipatok menjadi Rp 12.370 per liter, dari sebelumnya Rp 12.730 per liter pada Mei 2025.

Begitu juga untuk Shell V Power menjadi Rp 12.840 per liter dari sebelumnya Rp 13.170 per liter.

Sementara itu V-Power Diesel menjadi Rp 13.250 per liter dari sebelumnya Rp 13.810 per liter dan V-Power Nitro+ menjadi Rp 13.070 dari Ro 13.360 per liter.

Berikut daftar harga BBM Shell Per 2 Juni 2025:

Shell Super: Rp 12.370 per liter (sebelumnya Rp 12.730 per liter)

Shell V-Power: Rp 12.840 per liter(sebelumnya Rp 13.170 per liter)

Shell V Power Diesel: Rp 13.250 per liter (sebelumnya Rp 13.810 per liter)

Shell V-Power Nitro+: Rp 13.070 per liter (sebelumnya Rp 13.360 per liter)

 

Penulis : Ivan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

“Resmi! Bank DKI Kini Bernama Bank Jakarta: Dari Daerah ke Panggung IPO”

22 Juni 2025 - 16:28 WIB

Utang Negara Tembus Rp7.000 Triliun, BI Bilang: “Santai Aja, Masih Terkendali Kok!”

18 Juni 2025 - 07:54 WIB

Ojol Mau Jadi Karyawan Tetap? Kata Menteri UMKM: Yang Lolos Cuma Segelintir, Sisanya Tetap Pejuang Jalanan

18 Juni 2025 - 03:47 WIB

“BI Checking Kamu Rusak? Ini Cara Ampuh Menghapus Jejak Hitam di SLIK OJK”

11 Juni 2025 - 12:38 WIB

Bansos Rp400 Ribu dan 20 Kg Beras Datang Lagi! Cek Namamu di situs Resminya Sekarang

4 Juni 2025 - 18:40 WIB

Trending di Ekonomi