Menu

Mode Gelap
Polisi: Diplomat Arya Daru Tak Dibunuh, Tapi Luka-Luka di Tubuhnya Bikin Merinding ‘Kenali, Pahami, Empati’: Album Baru SIVIA yang Dibumbui Amarah dan Proses Menjadi Manusia Kenalkan Padel dan Sepatu Baru, Begini Strategi ASICS Garap Pasar Anak Muda Indonesia Vanenburg Dicoret dari SEA Games 2025, PSSI Ungkap Alasannya QRS Travel Ungkap Dirugikan Rp1,2 Miliar oleh PB HMI, Sebut Tak Ada Itikad Baik “Fakta Kelam di Balik Hari Anak Nasional: 15 Ribu Anak Jadi Korban Kekerasan Sepanjang 2025”

Ekonomi

Shell Cabut dari Bisnis SPBU Indonesia: Intip Harga Baru Bensinnya, Setelah Ganti Bos

badge-check


					foto Ilustrasi pom bensin Shell (foto:istimewa) Perbesar

foto Ilustrasi pom bensin Shell (foto:istimewa)

PRABA INSIGHT- PT Shell Indonesia mengalihkan kepemilikan seluruh bisnis Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Indonesia. Bisnis SPBU Shell saat ini menjadi milik perusahaan patungan baru yakni antara Citadel Pacific Limited dan Sefas Group.

Meski melepas bisnis SPBU-nya termasuk jaringan SPBU Shell serta kegiatan pasokan serta distribusi bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia, Shell masih mengelola bisnis pelumas di Tanah Air.

“Kegiatan operasional bisnis SPBU Shell akan tetap berlangsung seperti biasa. Setelah proses pengalihan kepemilikan ini selesai, merek Shell akan tetap berada di Indonesia, produk BBM akan dipasok melalui Shell dan pelanggan akan terus memiliki akses untuk menggunakan produk BBM berkualitas tinggi,” ujar Vice President Corporate Relations Shell Indonesia Susi Hutapea dalam keterangan resmi, dikutip Senin (2/6/2025).

Dalam website resmi Shell Indonesia, dibeberkan bahwa alasan pengalihan kepemilikan seluruh SPBU itu merupakan bagian dari strategi Shell untuk transformasi portofolio. “Dan sejalan dengan komitmen Capital Markets Day Shell,” terangnya.

Lebih lanjut, Susi menambahkan setelah proses pengalihan kepemilikan selesai, merek Shell akan tetap berada di Indonesia melalui perjanjian lisensi merek.

Shell menggunakan model lisensi merek untuk bisnis Mobility & Convenience di lebih dari 50 pasar di seluruh dunia sehingga para pelanggan akan terus memiliki akses untuk menggunakan produk BBM berkualitas tinggi.

Sebagaimana diketahui, sejumlah badan usaha penyedia BBM di SPBU RI kompak menurunkan harga produk BBM-nya mulai 1 Juni 2025, termasuk Shell Indonesia.

Harga BBM dengan produk Shell Super misalnya, pada periode Juni 2025 ini dipatok menjadi Rp 12.370 per liter, dari sebelumnya Rp 12.730 per liter pada Mei 2025.

Begitu juga untuk Shell V Power menjadi Rp 12.840 per liter dari sebelumnya Rp 13.170 per liter.

Sementara itu V-Power Diesel menjadi Rp 13.250 per liter dari sebelumnya Rp 13.810 per liter dan V-Power Nitro+ menjadi Rp 13.070 dari Ro 13.360 per liter.

Berikut daftar harga BBM Shell Per 2 Juni 2025:

Shell Super: Rp 12.370 per liter (sebelumnya Rp 12.730 per liter)

Shell V-Power: Rp 12.840 per liter(sebelumnya Rp 13.170 per liter)

Shell V Power Diesel: Rp 13.250 per liter (sebelumnya Rp 13.810 per liter)

Shell V-Power Nitro+: Rp 13.070 per liter (sebelumnya Rp 13.360 per liter)

 

Penulis : Ivan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Bukan Nyari Panggung, Sufmi Dasco Justru Bikin Politik Terlihat Nggak Seram-Seram Amat

15 Juli 2025 - 09:17 WIB

“Renald Kasali untuk BIN: Solusi dari Akademisi, Bukan dari Alumni Koalisi”

13 Juli 2025 - 12:55 WIB

“Resmi! Bank DKI Kini Bernama Bank Jakarta: Dari Daerah ke Panggung IPO”

22 Juni 2025 - 16:28 WIB

Utang Negara Tembus Rp7.000 Triliun, BI Bilang: “Santai Aja, Masih Terkendali Kok!”

18 Juni 2025 - 07:54 WIB

Ojol Mau Jadi Karyawan Tetap? Kata Menteri UMKM: Yang Lolos Cuma Segelintir, Sisanya Tetap Pejuang Jalanan

18 Juni 2025 - 03:47 WIB

Trending di Ekonomi